Ribang Gerimis

9 komentar
Pada pawana yang saling bergelayut
Kutitipkan rindu tak beraut
Yang saling bersahut-sahut
Merasuk ke dalam renyut

Di setiap buih-buih laut
Aku terhanyut
Mentari terlampau terik, aku berderit
Tanahku terlampau sulit

Rindu ini mengalun, menjeritkan beringsang
Mengadu atas gersang
Menanti awan kelam datang
Merindu adanya hujan kala siang

Rinduku sangat pada gerimis
Yang selalu menjadi pemanis
Pada hidup yang dinamis
Tiada akan habis

Hei, rintik lekaslah menyapa
Kembalikan tanah yang tak lagi berupa
Jangan keburu lupa
Gemerciknya mampu menyirnakan nestapa
Fela Khoirul
Seorang gadis penuh teka-teki yang sedang berusaha menjadi lebih baik, melalui tulisannya. Memiliki ketertarikan pada skincare, mental health, dan relationship.

Related Posts

9 komentar

Posting Komentar